Panna Cotta, asal usul dan aneka sajian sehatnya
Dari sekian sumber yang ada, Panna Cotta berasal dari Piedmont yang merupakan bagian dari daerah Italia Utara yang berbatasan dengan Swiss dan Perancis. Sajian ini bermula dari produk tradisional di awal abad 20 dan dipercaya dibuat pertama kali oleh seorang wanita dari keturunan Hongaria di Langhe (sebuah kota di Piedmonte). Kata Panna Cotta sendiri konon asalnya merupakan terjemahan dari cooked cream atau bila diterjemahkan dengan bebas adalah “krim yang dimasak”. Jadi bahan utamanya adalah campuran krim dan susu yang dimasak bersamaan dalam waktu tertentu. Bahan dasar ini juga dicampur dengan gula dan perasa, dan setelah selesai dimasak kemudian ditambahkan dengan gelatin. Campuran tersebut akan mejadi padat setelah didinginkan. Menu dessert ini sebenarnya sangat simpel dan mudah untuk di buat, walaupun bagi para pemula. Salah satu kiatnya yang paling utama adalah anda harus menyiapkan waktu untuk mendinginkannya. Dan pada saat memasaknya, lembaran gelatin (gelatin leaves) dimasukkan ke dalam air dingin terlebih dahulu. Susu dihangatkan dalam panci dan pada saat akan mendidih kompor dimatikan. Setelah itu gelatin baru dimasukkan ke dalam susu dan di aduk merata. Pada panci lain panaskan krim vanilla dan pada saat akan mendidih kompor juga harus dimatikan dan segera campurkan campuran susu dan gelatin tadi.
Salah satu sajian sehat menu dessert ini adalah dengan menambahkan yoghurt, irisan strawberry dan kacang almond. Dan untuk lapisan yang lainnya adalah puding jeruk citrus yang dicampur gelatin (gambar a, b). Juice buah kiwi juga dapat dikombinasikan dengan Panna Cotta (gambar c). Alternatif lain adalah dengan campuran jus cranberry dan daun peppermint (gambar d).
Cukup simple dan menarik sajian dessert ini. Apabila ingin mencobanya langsung dapat dengan mudah di dapat di resto-resto yang menyediakan western food.
Untuk keterangan mengenai resto tersebut bisa klik link ini http://www.kulinen.com